Apresiasi Pemerintah Barito Utara Semarakkan Prestasi Kafilah MTQH Provinsi 2025

H. Al Hadi__6

FOTO Ist.: Anggota DPRD Barito Utara, Al Hadi

MUARA TEWEH – Pemerintah Kabupaten Barito Utara kembali menjadi sorotan positif setelah menetapkan pemberian bonus dan hadiah umrah kepada para kafilah yang sukses mengantarkan daerah ini meraih Juara Umum Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025. Kebijakan tersebut dinilai sebagai bentuk penghargaan yang nyata terhadap kerja keras para peserta sekaligus cerminan dukungan pemerintah dalam memajukan pembinaan keagamaan di daerah.

Anggota DPRD Barito Utara, Al Hadi, menyampaikan bahwa langkah tersebut sangat layak diapresiasi dan mendapat dukungan penuh dari seluruh masyarakat. Menurutnya, pemberian insentif bukan hanya sebuah seremoni penghargaan, melainkan bentuk perhatian yang menggambarkan betapa pentingnya peran kafilah dalam membawa citra positif daerah.

“Saya sangat mengapresiasi kebijakan Bupati yang memberikan bonus serta hadiah umrah bagi para juara MTQH. Ini adalah bentuk penghargaan luar biasa bagi putra-putri terbaik Barito Utara yang telah bekerja keras dan menunjukkan prestasi membanggakan,” kata Al Hadi. Senin (24/11/2025).

Ia menilai bahwa keberhasilan meraih gelar juara umum tersebut membuktikan bahwa pembinaan tilawah, tahfiz, dan pengembangan nilai-nilai keagamaan di Barito Utara berjalan secara konsisten dan terarah. Menurutnya, capaian ini tidak datang secara instan, melainkan melalui proses panjang pembinaan yang melibatkan banyak pihak, mulai dari pelatih, orang tua, hingga lembaga pendidikan keagamaan.

Baca Juga  Suasana Religius Warnai Kebersamaan Ribuan Jamaah Barito Utara

Keberhasilan ini, lanjutnya, harus dimaknai sebagai momentum penting untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan bagi seluruh generasi muda. Pembinaan tidak seharusnya hanya dilakukan menjelang perlombaan, tetapi menjadi bagian dari upaya jangka panjang dalam membangun karakter dan akhlak generasi muda yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an.

Legislator yang dikenal aktif dalam isu pendidikan keagamaan tersebut menuturkan, insentif berupa bonus dan hadiah umrah akan menjadi dorongan moral yang kuat, tidak hanya bagi para juara, tetapi juga bagi adik-adik kafilah yang sedang berproses. Ia meyakini, penghargaan yang diberikan secara konsisten akan meningkatkan motivasi para peserta untuk terus belajar dan mengasah kemampuan dalam bidang seni baca Al-Qur’an maupun cabang-cabang lomba lainnya.

Pada saat yang sama, insentif tersebut diyakini dapat mendorong semakin banyak generasi muda untuk tertarik mendalami ilmu-ilmu keislaman. Dengan meningkatnya minat dan partisipasi, ia optimistis pembinaan MTQH akan semakin berkembang dan memberikan kontribusi lebih besar bagi kehidupan sosial-keagamaan masyarakat Barito Utara.

Baca Juga  Syiar Shalawat Mengawali Pengabdian Baru Pemimpin Daerah

Politisi PKB ini juga mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan keagamaan, organisasi keislaman, serta tokoh masyarakat untuk terus membangun sinergi dalam memperkuat sistem pembinaan MTQH. Menurutnya, kolaborasi yang terencana akan memastikan keberlanjutan program sehingga prestasi tidak hanya hadir sesekali, tetapi dapat dipertahankan setiap tahun.

Ia menegaskan, prestasi juara umum yang diraih kafilah Barito Utara bukan hanya membanggakan pada level kompetisi, tetapi juga memberi dampak positif terhadap citra daerah. Kepercayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan keagamaan pun akan semakin meningkat seiring keberhasilan tersebut.

“Semoga capaian ini menjadi pemicu semangat untuk mempertahankan prestasi di masa mendatang. Dengan dukungan semua pihak, saya optimistis Barito Utara mampu terus menjadi yang terbaik dalam ajang MTQH di tingkat provinsi,” tandas Al. (Red/Adv)