Pemkab Katingan Tegaskan Rekrutmen PPPK Berjalan Bersih dan Profesional

IMG-20251013-WA0123

FOTO : Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Katingan, Marjuni.

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan memastikan pelaksanaan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024 berlangsung bersih, transparan, dan tanpa intervensi. Hal tersebut ditegaskan Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Katingan, Marjuni, usai pelantikan PPPK tahap kedua di Gedung Salawah Kasongan, Senin, 13 Oktober 2025.

Menurut Marjuni, seluruh tahapan seleksi dilakukan secara terbuka dan sesuai prosedur yang diatur pemerintah pusat.

“Kami melaksanakan seleksi PPPK dengan prinsip keadilan dan objektivitas. Semua peserta memiliki kesempatan yang sama, dan hasil akhirnya murni berdasarkan kompetensi,” jelas Marjuni.

Dia menegaskan bahwa tidak ada praktik kecurangan atau intervensi pihak tertentu selama proses berlangsung. Pemerintah daerah, kata dia, berkomitmen untuk menghadirkan aparatur yang profesional dan berintegritas.

“Tujuan kami jelas, yakni mendapatkan pegawai yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki dedikasi dan moralitas tinggi sebagai pelayan publik,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, sebanyak 1.181 PPPK resmi dilantik oleh Bupati Katingan, Saiful, yang terdiri dari 150 tenaga guru, 56 tenaga kesehatan, dan 975 tenaga teknis.

Selain pelantikan, kegiatan juga diisi dengan sosialisasi jabatan fungsional serta pembinaan disiplin dan kode etik ASN. Menurut Marjuni, pembinaan tersebut penting untuk menanamkan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab kepada para aparatur baru.

“ASN harus menjadi teladan di lingkungan kerja dan masyarakat. Mereka tidak hanya dituntut bekerja, tetapi juga menjaga etika dan wibawa pemerintah,” ucapnya.

Marjuni berharap seluruh PPPK yang baru dilantik dapat segera beradaptasi di instansi masing-masing dan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Katingan.

“Kami percaya para pegawai baru ini akan memperkuat birokrasi yang lebih modern, responsif, dan profesional,” tutupnya. (ARS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *