Kontingen Pesparani Barito Utara Siap Tampil pada Ajang Provinsi
FOTO Ist.: Anggota DPRD Barito Utara, Naruk Saritani.
PALANGKA RAYA – Dukungan terhadap kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Kabupaten Barito Utara semakin menguat menjelang pelaksanaan Pesparani Katolik I Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang akan digelar di Palangka Raya pada 21–23 November 2025. Semangat itu salah satunya datang dari Anggota DPRD Barito Utara, Naruk Saritani, yang menegaskan komitmen penuh lembaga legislatif dalam menyokong perwakilan daerah tersebut.
Naruk menyatakan bahwa DPRD Barito Utara berdiri bersama para peserta sejak tahapan pembinaan hingga kesiapan pemberangkatan. Menurutnya, kehadiran 170 peserta bukan sekadar membawa nama kontingen, melainkan mewakili kehormatan daerah yang tercermin melalui seni, iman, serta kebudayaan masyarakat Barito Utara.
“Kami di DPRD memberikan dukungan penuh kepada seluruh kontingen. Mereka adalah kebanggaan daerah, dan apa yang mereka lakukan memberikan nilai positif bagi kehidupan beragama serta pembinaan generasi muda. Dukungan ini bukan hanya moral, tetapi juga bentuk penghargaan atas dedikasi mereka,” ujar Naruk, Kamis (20/11/2025).
Ia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Barito Utara, LP3KD, para pastor, serta para pelatih yang telah bekerja keras membentuk kesiapan peserta melalui serangkaian pembinaan yang intensif. Menurutnya, kesiapan kontingen tidak lahir dalam waktu singkat, melainkan merupakan buah dari proses yang konsisten.
Dirinya menilai kerja kolektif seluruh pihak telah membentuk mental, karakter, serta kualitas vokal para peserta sehingga siap tampil percaya diri di tingkat provinsi. Semangat gotong royong itu, ujar Naruk, menjadi kunci terciptanya persiapan yang matang sebelum hari perlombaan.
“Keberangkatan mereka adalah hasil kerja kolektif. Kami menghargai setiap proses latihan yang dijalani. Ini bukan hal mudah, dan DPRD mengapresiasi kesungguhan seluruh pihak yang terlibat,” tambahnya.
Lebih jauh, Naruk menyampaikan bahwa Pesparani memiliki fungsi strategis sebagai ruang untuk memperkuat hubungan sosial dan spiritual masyarakat Katolik. Ajang ini juga dinilainya sebagai momentum memperkenalkan karakter religius, harmonis, dan rukun yang menjadi ciri khas masyarakat Barito Utara.
Ia menegaskan DPRD akan terus memberi perhatian pada kegiatan positif yang mampu memperkuat pembangunan moral, seni, dan budaya masyarakat. Kehadiran kontingen dalam ajang provinsi diharapkan tidak hanya mencetak prestasi, tetapi juga memperluas wawasan dan pengalaman antargenerasi.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap peserta merasa didukung sepenuhnya oleh masyarakat dan pemerintah. Mereka berangkat membawa doa seluruh warga Barito Utara. Kami yakin mereka dapat tampil percaya diri dan memberikan hasil terbaik,” ucapnya.
Naruk berharap seluruh peserta dapat menghilangkan tekanan dan tampil dengan hati gembira. Ia menyampaikan bahwa pengalaman dalam kompetisi ini akan menjadi bekal berharga bagi mereka, sekaligus sarana memperkuat persaudaraan dengan peserta dari kabupaten lain di Kalimantan Tengah.
“Yang penting adalah semangat, kekompakan, dan menjunjung sportivitas. Bawa nama Barito Utara dengan bangga, pulang dengan pengalaman dan prestasi yang membanggakan,” tandas Naruk. (Red/Adv)
