Kemenangan MTQH Barito Utara Jadi Bukti Keberhasilan Pembinaan Al-Qur’an
Anggota DPRD Barito Utara, H. Al Hadi
MUARA TEWEH – Gelar Juara Umum pada MTQH ke-XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025 yang diraih Barito Utara menjadi bukti kuat keberhasilan pembinaan Al-Qur’an di daerah tersebut. Pemerintah Kabupaten Barito Utara menggelar acara khusus untuk memberikan apresiasi kepada para kafilah yang telah membawa prestasi membanggakan itu.
Acara pelepasan kafilah di Hotel Walet dihadiri oleh Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, Wakil Bupati Felix Sonadie Y. Tingan, Sekda Drs. Muhlis, jajaran perangkat daerah, Ketua Kafilah MTQH Barito Utara, serta para peserta. Suasana penuh kegembiraan tampak dalam acara tersebut.
Sebagai bentuk penghargaan resmi, pemerintah daerah memberikan bonus dan paket perjalanan ibadah umrah kepada para juara. Kebijakan tersebut mendapat sambutan luas, tidak hanya dari masyarakat tetapi juga dari para anggota legislatif.
Anggota DPRD Barito Utara, H. Al Hadi, menilai pemberian hadiah tersebut sangat tepat dan layak diberikan kepada para kafilah. Ia menegaskan bahwa kerja keras mereka patut dihargai secara maksimal.
“Ini bentuk penghargaan luar biasa bagi para kafilah yang bekerja keras membawa Barito Utara menjadi juara umum. Mereka patut menerima apresiasi setinggi-tingginya,” ujarnya, baru-baru ini.
Menurut Hadi, kemenangan tersebut menegaskan bahwa pembinaan MTQH di Barito Utara telah berjalan dengan baik dan efektif. Ia menyebut pembinaan keagamaan sebagai dasar yang harus terus diperkuat dan dikembangkan.
“Bonus ini bukan sekadar hadiah, tetapi dorongan moral agar pembinaan MTQH semakin berkembang dan berkelanjutan,” tambahnya.
Ia berharap prestasi ini tidak menjadi capaian sesaat, tetapi menjadi penyemangat untuk memperkuat pembinaan generasi Qur’ani secara menyeluruh. Hadi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pembinaan, dan para tokoh agama.
Menurutnya, prestasi Barito Utara mampu memberikan inspirasi bagi daerah lain dalam meningkatkan kualitas pelatihan baca, hafalan, dan pemahaman Al-Qur’an. Ia mengajak seluruh elemen untuk terus menjaga semangat ini.
Keberhasilan tersebut juga membawa dampak positif terhadap citra Barito Utara sebagai daerah yang konsisten mengembangkan kehidupan religius masyarakatnya. Ia menyebut hal itu sebagai modal sosial yang sangat penting dalam pembangunan daerah.
Menutup penyampaiannya, Hadi berharap gelar juara umum ini menjadi bagian dari perjalanan panjang Barito Utara untuk terus memajukan pembinaan Al-Qur’an bagi generasi mendatang.
“Semoga prestasi ini menjadi motivasi bersama memperkuat pembinaan generasi Qur’ani,” tandas Hadi. (Red/Adv)
