Bupati Barito Utara Tekankan Kesiapsiagaan BPBD Jelang Periode Rawan Bencana

Kesiapsiagaan BPBD Dalam Menghadapi Bencana__3

FOTO Ist.: Bupati Barito Utara H. Shalahuddin saat memimpin apel pagi jajaran BPBD setempat.

MUARA TEWEH – Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, menegaskan pentingnya kesiapsiagaan penuh di jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat memimpin apel pagi yang digelar untuk memastikan seluruh personel siap menghadapi potensi bencana akhir tahun.

“Akhir tahun hampir pada seluruh daerah di Indonesia seringkali terjadi bencana-bencana alam, maka dari itu saya tekankan kepada seluruh jajaran BPBD untuk selalu sigap dan siap siaga dalam menghadapi bencana,” jelasnya, Selasa (02/12/2025).

Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan bahwa kesiapsiagaan tidak dapat bersifat situasional, melainkan harus menjadi budaya kerja yang melekat pada seluruh personel BPBD dalam menjalankan tugas kemanusiaan.

Baca Juga  Polwan Polres Gunung Mas Kawal Distribusi Makanan Bergizi Gratis untuk 2.246 Pelajar

Bupati juga memberikan dorongan moral kepada ASN agar selalu memegang teguh Panca Prasetya Korps Pegawai Republik Indonesia sebagai pedoman bersikap dan berperilaku dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Sebagai pimpinan tertinggi di Kabupaten, saya selalu mengingatkan kepada seluruh ASN untuk selalu menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik, serta menjadi contoh bagi masyarakat dalam menghadapi bencana,” tambah Bupati H. Shalahuddin.

Ia mengingatkan bahwa ASN memegang peran strategis dalam membangun kepercayaan publik, terutama saat masyarakat menghadapi situasi sulit akibat bencana.

Baca Juga  Polsek Tewah Tingkatkan Pengamanan Ibadah Natal di Gereja Pandohop

Apel pagi tersebut dirancang sebagai bagian dari peningkatan kesadaran kolektif mengenai pentingnya respons cepat, koordinasi efektif, dan kesiapan personel dalam menghadapi beragam potensi bencana.

Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam memastikan bahwa layanan kebencanaan tetap berjalan optimal sepanjang tahun.

“Kesiapsiagaan adalah kunci utama untuk menjaga keselamatan masyarakat dan meminimalkan risiko yang mungkin terjadi,” tandas Shalahuddin. (Red/Adv)