APBD 2026 Barito Utara Dibangun Berdasarkan Lima Prioritas Strategis Daerah
MUARA TEWEH – Bupati Barito Utara H. Shalahuddin menyampaikan pidato pengantar terkait penyampaian Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Barito Utara Tahun Anggaran 2026 pada Rapat Paripurna I Masa Sidang I Tahun 2025 DPRD Barito Utara, Kamis (20/11/2025).
Rapat berlangsung di ruang sidang parlemen dan dipimpin Ketua DPRD Hj. Mery Rukaini. Didampingi Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II, jajaran legislatif turut dihadiri anggota DPRD, Sekda Muhlis, unsur FKPD, serta seluruh kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Barito Utara.
Dalam paparannya, Bupati menekankan bahwa rancangan APBD 2026 tidak disusun sembarangan, tetapi berdasarkan lima prioritas pembangunan yang menjadi pedoman pemerintah dalam menentukan arah kebijakan daerah.
Prioritas tersebut meliputi peningkatan infrastruktur dan energi, pelayanan pendidikan dan kesehatan yang lebih baik, penguatan ekonomi masyarakat, pembangunan sosial, budaya, pariwisata dan lingkungan hidup, serta pembenahan birokrasi agar lebih transparan dan akuntabel.
“Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Barito Utara yang kami ajukan, disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kabupaten Barito Utara 2024–2026 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barito Utara Tahun 2026 yang juga disinkronisasikan dengan prioritas kebijakan dan program pembangunan nasional dan Provinsi Kalimantan Tengah,” ujarnya, Kamis (20/11/2025).
Ia menjelaskan bahwa harmonisasi antara kebijakan daerah, provinsi, dan nasional menjadi fondasi penting dalam memastikan pelaksanaan pembangunan yang selaras.
Menurutnya, APBD 2026 tidak hanya berfungsi sebagai instrumen fiskal, tetapi juga sebagai alat untuk menjabarkan visi dan misi pembangunan daerah secara konkret dan terukur.
Rapat kemudian berlanjut dengan penyerahan materi rancangan APBD kepada pimpinan DPRD sebagai bagian dari prosedur pembahasan selanjutnya.
Bupati H. Shalahuddin menyerahkan dokumen tersebut secara langsung kepada Ketua DPRD Hj. Mery Rukaini, menandai dimulainya pembahasan resmi antara legislatif dan eksekutif.
Dalam suasana sidang yang tertib, para pejabat dan peserta rapat mengikuti proses penyerahan dengan penuh perhatian, menggambarkan pentingnya rancangan APBD bagi pembangunan daerah.
Seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dengan fokus utama pada komitmen bersama membangun Barito Utara secara bertahap dan berkelanjutan.
“Saya berharap kolaborasi ini menghasilkan keputusan terbaik bagi masyarakat,” tandas Shalahuddin. (Red/ADV)
