Raih Prestasi MTQH ke-XXXIII Kokohkan Identitas Keagamaan di Kabupaten Barito Utara
FOTO Ist.: Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin (kanan)
MUARA TEWEH – Kabupaten Barito Utara menorehkan catatan prestisius setelah menjadi Juara Umum MTQH ke-XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Pengumuman disampaikan pada penutupan oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo, Jumat, 21 November 2025. Ajang ini diikuti 1.188 peserta dari 14 kabupaten/kota.
Sebagai tuan rumah, Barito Utara dinilai sukses menggelar acara secara meriah dan khidmat, sekaligus menampilkan kafilah terbaiknya.
Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, menegaskan bahwa kemenangan ini merupakan wujud identitas keagamaan daerah yang terus dipelihara melalui berbagai kegiatan pembinaan.
“Ini bukan sekadar kemenangan lomba, tetapi cerminan dari karakter religius masyarakat Barito Utara. Identitas itu harus terus dijaga,” ujar H. Shalahuddin, Jumat (21/11/2025)
Ia menjelaskan bahwa pemerintah daerah memberikan perhatian khusus terhadap program pembinaan Al-Qur’an karena dinilai sebagai fondasi penting bagi generasi masa depan.
“Kami ingin anak-anak tumbuh dengan nilai-nilai Qurani yang kuat sehingga mampu memberikan kontribusi positif bagi daerahnya,” tambahnya.
Bupati juga mengapresiasi upaya kolaboratif berbagai pihak yang terlibat dalam persiapan MTQH, mulai dari pelatih hingga OPD terkait yang turut menyukseskan penyelenggaraan.
“Semua bergerak bersama. Ketika semua pihak bersatu, hasilnya pun luar biasa,” ungkapnya.
Ia menilai peningkatan jumlah peserta MTQH tahun 2025 menjadi bukti tingginya minat masyarakat terhadap kegiatan keagamaan.
“Kehadiran lebih dari seribu peserta adalah sinyal baik bahwa kecintaan terhadap Al-Qur’an terus tumbuh di Kalimantan Tengah,” jelasnya.
Bupati berharap kemenangan ini memberikan inspirasi bagi generasi selanjutnya agar terus meningkatkan kualitas dalam mempelajari dan menghayati Al-Qur’an.
“Prestasi ini harus menjadi penyulut semangat bagi anak-anak kita agar terus melangkah ke level yang lebih tinggi,” ucapnya.
Shalahuddin menutup keterangannya dengan komitmen melanjutkan pembinaan keagamaan sebagai program prioritas daerah.
“Kami berkomitmen memperkuat pembinaan agar Barito Utara selalu menjadi rumah bagi generasi Qurani,” tandas Shalahuddin. (Red/Adv)
