Penanaman Jagung Perkuat Kemandirian Pangan Barito Utara

Taufik Nugraha__3

FOTO Ist.: Ketua Komisi II DPRD Barito Utara, Taufik Nugraha.

MUARA TEWEH – Ketua Komisi II DPRD Barito Utara, Taufik Nugraha, menyambut baik langkah Pemerintah Kabupaten Barito Utara dalam memperkuat ketahanan pangan melalui kegiatan penanaman jagung di lahan kelompok tani Barito Krida Tani Jaya, Jalan Pendreh, Kelurahan Lanjas, Kecamatan Teweh Tengah, baru-baru ini.

Ia menilai program tersebut merupakan bentuk komitmen bersama dalam membangun kemandirian pangan yang berkelanjutan di daerah.

Menurutnya, kolaborasi antara petani, pemerintah daerah, dan aparat terkait menunjukkan bahwa sektor pertanian tidak dapat berdiri sendiri. Keterpaduan antarpihak menjadi faktor penentu keberhasilan sebagai fondasi penting bagi ketahanan pangan lokal.

“Langkah ini menunjukkan bahwa pembangunan pertanian adalah tanggung jawab bersama. Dengan gotong royong, kita bisa memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong kesejahteraan masyarakat,” ujar Taufik.

Ia menjelaskan bahwa jagung merupakan komoditas strategis yang memiliki prospek cerah untuk terus dikembangkan di Barito Utara. Selain menjadi bahan pangan pokok untuk kebutuhan masyarakat, jagung juga memiliki nilai tambah karena menjadi bahan baku industri dan pakan ternak yang terus dibutuhkan.

Baca Juga  Suasana Religius Warnai Kebersamaan Ribuan Jamaah Barito Utara

Dalam pandangannya, pengembangan jagung di daerah tidak hanya menyasar peningkatan produktivitas, tetapi juga membangun ekosistem pertanian yang terstruktur. Hal itu mencakup kesiapan lahan, pemilihan bibit unggul, serta kepastian distribusi hasil panen agar kegiatan pertanian tidak berhenti pada aspek penanaman saja.

Namun, Taufik mengingatkan agar kegiatan tanam tidak berhenti pada seremoni simbolis. Ia menilai bahwa pendampingan teknis kepada petani menjadi komponen penting agar program dapat memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi para petani.

Ia juga menekankan perlunya dukungan sarana pertanian modern serta adanya kepastian pasar bagi komoditas jagung. Hal tersebut dipandang sebagai upaya untuk memberikan rasa aman bagi petani terhadap hasil panen mereka.

Baca Juga  Akses Kesehatan Pedalaman Barito Utara Mendesak Perhatian Pemerintah Daerah

“Pemerintah harus benar-benar mendampingi petani dari awal hingga akhir proses. Dengan dukungan teknologi tepat guna dan jaminan harga yang stabil, kesejahteraan petani bisa lebih terjamin,” katanya.

Lebih lanjut, ia berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin dan diperluas ke seluruh kecamatan. Menurutnya, pemerataan kegiatan pertanian akan memperkuat kapasitas produksi daerah sekaligus membuka peluang peningkatan ekonomi bagi masyarakat desa.

Ia menambahkan bahwa penguatan sektor pertanian akan berpengaruh langsung terhadap ketahanan pangan dan berkelanjutan ekonomi masyarakat. Dengan perencanaan yang matang, sektor pertanian dapat menjadi pilar penting bagi pembangunan daerah.

“Jika sektor pertanian dikelola dengan serius, saya yakin Barito Utara mampu mencapai kemandirian pangan dan meningkatkan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan,” tandas Taufik. (Red/Adv)