Rumah Jabatan Baru Jadi Awal Pengabdian Kepemimpinan Shalahuddin

Shalahuddin-750x375

FOTO: Bupati Barito Utara Shalahudin bersama Ketua TP PKK Barito Utara didampngi Wakil Bupati Felix Sonadie Y Tingan disambut upacara adat potong Hompong saat memasuki rumah jabatan Bupati.

Muara Teweh – Diawali dengan prosesi adat pemotongan Hompong, Bupati Barito Utara, Shalahuddin resmi mulai menempati rumah jabatan (Rujab) di Jalan Ahmad Yani, Muara Teweh, Rabu pagi (15/10/2025).

Penyambutan di gerbang rumah jabatan berlangsung khidmat dan penuh nilai tradisi. Pemotongan Hompong dilaksanakan sebagai simbol pembuka jalan baru bagi pemimpin daerah dalam menjalankan amanah. Setelah prosesi adat, tarian selamat datang dan alunan hadrah dari Grup Habsy mengiringi langkah Bupati menuju kediaman dinas yang kini menjadi pusat aktivitas kepemimpinannya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan selamatan dan syukuran sederhana namun hangat. Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Felix Sonadie Y Tingan dan isteri, Ketua DPRD Barito Utara, Mery Rukaini, unsur FKPD, tokoh masyarakat, jajaran pejabat Pemkab Barito Utara, ormas, hingga para pendukung yang turut meramaikan suasana penuh kekeluargaan.

Dalam momen tersebut, Shalahuddin menyampaikan bahwa penempatan rumah jabatan bukan sekadar perpindahan tempat tinggal, tetapi bagian dari perjalanan pengabdian.

Baca Juga  Suasana Religius Warnai Kebersamaan Ribuan Jamaah Barito Utara

“Hari ini memasuki rumah jabatan. Kita berdoa agar rumah ini diberi ketenangan, ketentraman, dan berkah,” ujar Shalahuddin, Rabu (15/10/2025).

Ia melanjutkan dengan permohonan doa serta dukungan penuh masyarakat dalam menjalankan roda pemerintahan bersama Wakil Bupati Felix Sonadie Y Tingan.

“Ini adalah awal kami masuk bertugas. Mohon doa restu dan dukungan. Tanpa dukungan, apalah arti kami berdua. Tolong dukung kami bekerja, agar jadi pemimpin yang amanah. Cita-cita bisa terwujud,” tambahnya.

Suasana haru sempat tampak ketika keluarga Bupati ikut memasuki rumah jabatan untuk pertama kalinya. Pegawai pemerintah daerah yang hadir juga menyambut dengan senyum dan doa agar kediaman tersebut menjadi tempat yang membawa ketentraman dalam mengambil keputusan-keputusan penting bagi pembangunan Barito Utara.

Sejumlah tamu undangan menilai langkah awal ini menjadi penanda keseriusan Bupati dalam memulai masa pengabdian. Rumah jabatan diharapkan dapat menjadi ruang bagi lahirnya kebijakan-kebijakan yang membawa dampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga  Patroli 3 Pilar Sisir Objek Vital di Kuala Kurun, Situasi Kamtibmas Kondusif

Seiring dengan penempatan tersebut, jajaran perangkat daerah menyambut kesiapan untuk bekerja maksimal bersama kepemimpinan baru. Kehadiran berbagai tokoh dan elemen masyarakat turut memperlihatkan kuatnya harapan agar pemerintahan ke depan berjalan lebih solid dan responsif.

Acara syukuran kemudian ditutup dengan doa bersama, sebagai simbol permohonan keselamatan dan keberkahan dalam menjalani masa jabatan. Kehangatan dan rasa kebersamaan semakin terasa ketika Bupati menyapa para tamu satu per satu, menunjukkan kedekatan dan kesederhanaannya sebagai pemimpin daerah.

Momentum ini sekaligus menjadi penanda bahwa pengabdian resmi dimulai dari pusat kediaman, yang diharapkan menjadi tempat lahirnya ide-ide untuk kemajuan daerah. “Cita-cita bisa terwujud,” tandas Shalahuddin. (Red/Adv)